Tiphus merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Salmonella Typhi. Bisa ditularkan melalui makanan atau minuman yang telah terkontaminasi bakteri.
Gejala penyakit tiphus seringkali hampir mirip dengan penyakit lainnya. Karena itu kenali gejala khas penyakit tiphus berikut ini:
1. Demam dan suhu badan naik
Tiphus seringkali disertai dengan demam dan suhu badan yang tinggi selama beberapa hari. Suhu tubuh bisa mencapai 39°C dengan diikuti sakit kepala dan badan terasa lemas.
2. Sakit perut, mual, dan muntah
Sakit perut biasanya terjadi di sebelah kiri (usus 12 jari mengalami infeksi), sedangkan penyakit maag rasa sakit terasa di perut bagian atas atau ulu hati.
3. Perubahan pola BAB
Penderita tiphus biasanya mengalami diare atau justru tidak bisa BAB.
4. Lidah berwarna putih
Penderita tiphus lidahnya akan gemetar bila dijulurkan. Warna lidah bagian tengah menjadi putih dan pinggir-pinggirnya berwarna merah.
5. Denyut nadi lambat
Umumnya denyut jantung seseorang akan meningkat sebesar 10 persen setiap kali terjadi kenaikan suhu tubuh sebesar 1°C, tapi tidak dengan penderita tiphus, denyut nadinya justru melambat. Hal ini disebabkan adanya toksin (racun) dari kuman tiphus.
Gejala penyakit tiphus seringkali hampir mirip dengan penyakit lainnya. Karena itu kenali gejala khas penyakit tiphus berikut ini:
1. Demam dan suhu badan naik
Tiphus seringkali disertai dengan demam dan suhu badan yang tinggi selama beberapa hari. Suhu tubuh bisa mencapai 39°C dengan diikuti sakit kepala dan badan terasa lemas.
2. Sakit perut, mual, dan muntah
Sakit perut biasanya terjadi di sebelah kiri (usus 12 jari mengalami infeksi), sedangkan penyakit maag rasa sakit terasa di perut bagian atas atau ulu hati.
3. Perubahan pola BAB
Penderita tiphus biasanya mengalami diare atau justru tidak bisa BAB.
4. Lidah berwarna putih
Penderita tiphus lidahnya akan gemetar bila dijulurkan. Warna lidah bagian tengah menjadi putih dan pinggir-pinggirnya berwarna merah.
5. Denyut nadi lambat
Umumnya denyut jantung seseorang akan meningkat sebesar 10 persen setiap kali terjadi kenaikan suhu tubuh sebesar 1°C, tapi tidak dengan penderita tiphus, denyut nadinya justru melambat. Hal ini disebabkan adanya toksin (racun) dari kuman tiphus.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar