Setelah bayi minum susu, sering ada susu yang keluar lagi baik sedikit (gumoh, keluar dengan sendirinya) maupun agak banyak (muntah, ada kontraksi otot perut), langsung atau beberapa menit setelah minum. Banyak Bunda yang panik melihat bayinya muntah. Hal ini wajar terjadi pada bayi baru lahir karena ukuran lambung bayi masih kecil atau ada udara yang ikut masuk saat minum susu. Selain itu, klep esofagus bagian bawah pada bayi baru lahir kebanyakan belum sempurna.
Banyak saran untuk mensendawakan bayi sehabis minum susu, bahkan diantara minum susu. Caranya dengan menggendong bayi dalam posisi tegak di bahu sambil menepuk-nepuk punggung bayi dengan lembut. Pengalaman saya, bayi yang sudah sendawa pun masih bisa muntah. Bahkan kadang keluar tidak hanya lewat mulut, tapi juga lewat hidung. Jika bayi Bunda muntah, biarkan muntahnya keluar. Jaga jangan sampai muntah masuk lagi karena bisa jadi bukan balik ke lambung, tapi masuk ke saluran pernapasan. Miringkan posisi tidur bayi saat muntah.
Bunda belum perlu khawatir bayi sering muntah jika bayi tidak terlihat rewel, atau susah bernapas, atau berat badan bayi tetap naik. Namun jika kondisi sebaliknya yang terjadi, ada baiknya Bunda bawa bayi ke dokter. Seiring dengan bertambahnya usia bayi, frekuensi muntah atau gumoh akan berkurang. Bayi saya sudah sangat jarang muntah saat usia 1,5 bulan.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar